Merak atau sering disebut sebagai burung merak, merupakan salah satu satwa yang banyak digadang-gadang oleh pecinta hewan. Bagaimana tidak, keindahannya bentuk serta warna bulunya mampu menyegarkan pandangan mata.
Berkaitan dengan ciri-ciri merak, masih banyak orang yang belum dapat membedakan secara pasti antara Merak India dan Merak Hijau. Merak Hijau juga dikenal dengan sebutan Merak Jawa, karena populasi terbesar di Indonesia terdapat di Pulau Jawa.
Ciri khas merak hijau dapat dilihat dari beberapa bagian tubuhnya seperti berikut ini:
1. Topeng (Sekitar Mata)
Merak hijau memiliki perpaduan warna yang khas serupa topeng pada wajahnya terutama pada daerah sekitar mata yang berwarna biru hitam. Warna hitam persis berada di area mata seperti eyeliner. Kemudian di bawahnya berwarna biru kobalt, lalu kuning.

2. Bentuk Jambul
Merak hijau memiliki jambul di kepala dengan bentuk yang cenderung tegak lurus dan setiap helai jambul tersebut ditumbuhi bulu dari pangkal (bagian yang menempel di kepala) hingga ujung jambul.

3. Bagian Leher
Warna bulu di bagian leher merak hijau didominasi oleh warna hijau keemasan dan biru pada bagian tengahnya. Warna seperti ini memenuhi bagian leher hingga dada dan sebagian punggung bagian atas. Kemudian motif dari bulunya menyerupai sisik.

4. Bagian Sayap
Sayap primer merak hijau berwarna merah tua.

5. Bulu Hias Penutup Ekor
Bulu hias pada merak hijau tersusun 100 hingga 150 lembar bulu besar. Pada bagian ujung bulu hias terdapat cincin-cincin oval berwarna ungu.

6. Bentuk Tubuh
Bentuk tubuh merak hijau relatif lebih besar dan panjang dibandingkan dengan merak India, yang panjangnya bisa mencapai kurang lebih 300 cm hingga ujung ekornya.
Ciri-ciri tersebut di atas merupakan ciri-ciri merak hijau jantan. Sedangkan merak hijau betina memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil dibanding merak jantan dan warna bulunya cenderung hijau keabu-abuan serta kurang mengkilap.
Demikian ciri khusus yang dimiliki oleh merak hijau yang membedakannya dari jenis merak lainnya.